Lowongan Kerja:Menjadi Wartawan Sesungguhnya di kumparan 1001 Lowongan - Kumparan.com (Siaran Pers) (Pendaftaran) (Blog)

Peserta acara 1001 Lowongan kumparan

Peserta acara 1001 Lowongan kumparan (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)

Menjadi wartawan mungkin menjadi salah satu impianmu. Punya wawasan hingga jaringan yang luas menjadi faktornya.

Untuk kamu yang ingin menjadi wartawan, kumparan (kumparan.com) mungkin menjadi jawaban terbaik. Sebagai media online yang mengusung platform kolaboratif, rasanya tak ada alasan bagi kamu yang ingin menjadi wartawan untuk tidak daftar kumparan.
Betul saja, ketika kumparan membuka lowongan besar-besaran, para calon wartawan banyak yang membidik. Total ada 24.754 pelamar yang mengirimkan curriculum vitae-nya ke email join@kumparan.com.

Untuk menjaring calon wartawan terbaik, hari ini, Sabtu (30/9), kami mengadakan seleksi tahap pertama. Ada 1.200 orang pelamar yang dipanggil untuk mengikuti seleksi tahap pertama.

Serangkaian tes harus dihadapi oleh mereka di Kuningan City, Jakarta Selatan, mereka dibagi menjadi dua sesi yaitu pagi dan siang. Salah satu tes yang harus mereka jalani adalah melakukan simulasi menjadi wartawan profesional.

Para calon awak kumparan diminta untuk menjadi wartawan yang tengah meliput sebuah acara talk show. Setelah mengikuti talk show dengan seksama, para peserta kemudian bisa menanyakan sesuatu hal kepada narasumber.

Talk show di sesi pertama, kumpa ran menghadirkan para pembicara yang berasal dari kalangan profesional yang terbilang sukses dalam kariernya. Mereka adalah Marcomm Holycow, Lucy Wiryono, Hanna Keraf dari Du'Anyam, dan David Soong dari AXIOO Photography.

Pembicara di acara 1001 Lowongan kumparan

Pembicara di acara 1001 Lowongan kumparan. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)

Para pembicara memaparkan tips dan trik bagaimana caranya membangun usaha. Membangun dari bawah hingga sukses di kemudian hari.

"Semua berawal dari passion. Dari sesuatu yang mepet, baru semuanya mengalir. Habis itu yang penting banget, kerja keras," kata David Soong dari A XIOO Photography.

Banyak peserta yang ingin bertanya. Namun karena waktu yang terbatas, hanya ada beberapa orang yang diberikan kesempatan, Pertanyaan di antara mereka banyak yang berbobot layaknya sudah menjadi wartawan profesional.

"Bagaimana cara bersaing dengan kompetitor?"

Itu merupakan salah satu pertanyaan yang terlontar dari salah satu peserta. Para narasumber pun kemudian secara bergantian menjawab pertanyaan.

Koordinator Liputan kumparan Ikhwanul Habibi mengatakan, yang terpenting untuk menjadi wartawan di media digital adalah mampu mengikuti ritme kerja yang dinamis.

"Yang penting itu kalian mampu bekerja secara tim dan kerja cepat. Senjata kalian jadi wartawan media online cuma satu, smartphone. Kalian bikin berita, ambil foto atau video, semua lewat smartphone," kata Habibi.

Let's block ads! (Why?)



RSS Feed

IFTTT

Comments

Popular posts from this blog

Waterville library to host job fair, free workshop - Kennebec Journal & Morning Sentinel