Lowongan Kerja:Di Samarinda, Tiap Bulan Ada 200 Lowongan Baru

SAMARINDA – Selain banjir dan kemacetan, problematika lain yang kini dihadapi warga Samarinda adalah sulitnya mencari lapangan kerja. Tak ayal, banyak pencari kerja yang merasa tertekan dan putus asa, bahkan berujung stres. Derita ini mayoritas dialami pencari kerja fresh graduate.

Kabid Penempatan dan Perluasan Kerja, Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Samarinda Wahyono HP, membantah lapangan kerja di Kota Tepian sulit. Menurutnya, lapangan kerja di ibu kota Kaltim tersedia melimpah.

Bahkan, tiap tahun event job market fair yang digelar Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kaltim, banyak menyediakan lapangan kerja. "Lowongan kerja terbuka lebar. Kalau mau usaha dan gigih pasti dapat kerja," tegas Wahyono ketika ditemui di ruang kerjanya beberapa waktu lalu.

Dia mengatakan, job market fair rutin digelar tiap tahun. Lowongan yang tersedia berjumlah ribuan. Khusus 2016, sudah terdaftar 75 perusahaan yang membuka stan lowongan kerja dari berbagai sektor. Seperti pertambangan, perdagangan, jasa, industri, kontraktor, perbankan, transportasi, dan keuangan. Posisi yang ditawarkan beragam, mulai customer service, security, marketing, office boy, driver, hingga manager. Adapun latar belakang pendidikan, mulai SMA, SMK, D-3, dan S-1.

"Biasanya pencari kerja yang kesulitan itu fresh graduate. Mayoritas perusahaan mencari yang sudah berpengalaman, minimal satu tahun," kata dia.

Selain tersandung minim pengalaman, ia mengungkapkan, mayoritas pencari kerja asal Kaltim belum memiliki kualifikasi yang diinginkan perusahaan. Walhasil, perusahaan banyak merekrut tenaga kerja asal Jawa, Sumatra, dan Sulawesi karena memenuhi kualifikasi yang diperlukan.

Beratnya persaingan kerja di Bumi Etam, khususnya Samarinda terlihat dari total pencari kerja terdaftar selama 2015, yakni sebanyak 5.128 orang. Sejumlah penempatan kerja sempat mengurangi angka itu menjadi 4.934 orang pada Mei 2016. Sayang, karena perlambatan ekonomi Kaltim yang mengakibatkan pemutusan hubungan kerja (PHK) di berbagai sektor, khususnya pertambangan. Sepanjang 2014 dan 2015, jumlah pengangguran di Samarinda menembus 6.037 orang. Hampir sepertiganya adalah lulusan setingkat SMA/SMK.

"Tiap bulan ada sekira 200 lowongan kerja baru. Persaingannya memang ketat. Kami berharap pencari kerja rutin memeriksa lowongan yang Disnaker tayangkan melalui aplikasi Loker Samarinda," katanya. (*/him/er/k9)

Let's block ads! (Why?)